Rabu, 09 Mei 2012

PENGARUH RAM SPEED KE PERFORMA



RAM SPEED (FREQUENCY)

RAM pada system desktop masa kini telah berada pada level teknologi DDR3 ber-kecepatan yang lebih dari 6 kali lipat dari teknologi awal DDR (1). RAM DDR3 ini diawali dari kecepatan 1066MHz dan tersedia luas di pasaran mulai 1333MHz. Pada level RAM yang diperuntukkan gaming dan extreme perfomance biasa dijumpai dengan kecepatan 1600MHz hingga 2400MHz, DDR (1) punya kecepatan maksimal di 400MHz; DDR3 2400MHz menjadi 6x lipat kecepatan awal teknologi DDR (1).

RAM speed ini dispesifikasikan secara standard menggunakan satuan PC, yang sering kita jumpai pada produk retail RAM. Adapun rating PC itu adalah 8x dari kecepatan RAM, atau apabila kita menemukan RAM spesifikasi PC12800 itu sama saja dengan 12800/8 = 1600MHz.

Analogi sebuah mobil balap Formula 1, RAM speed di sini bisa kita misalkan sebagai kecepatan mobil itu sendiri, semakin cepat tentu semakin mengerikan pula. Andai lintasan F1 seperti track Hockenheimring di Germany yang dominan track lurus nan panjang, tentu dengan "maximum speed" maka akan mudah melibas, namun bagaimana apabila menjumpai track F1 di kota penuh kelokan yang juga membutuhkan akselerasi dan short gear seperti Monaco atau Marina Bay?


RAM TIMING

Timing pada RAM bisa kita analogikan sebagai "tuning" engine pada mesin mobil F1 di atas. Tak seru apabila hanya punya kecepatan maksimal tanpa tuning yang baik serperti gegas akselerasi. Tentu apabila menjumpai track seperti Monaco atau "kembarannya" Marina Bay nan berkelok-kelok menjadi kurang optimal. Semakin ketat (kecil) angka timing, semakin gegas dan responsive.

Timing pada RAM ini sendiri terdiri dari 3 sub-level, namun ... akan di bahas di sini tak lain adalah sub-level 1 saja secara general dan itulah yang sering kita jumpai pada spesifikasi produk retail: CL atau CAS, misal DDR3 PC12800 CL8, 8-8-8-24. Mari kita segera melakukan observasi timing sub-level 1.

  • CAS Latency (CL), CAS berarti Column Address Strobe sebagai interval respon untuk mengontrol waktu delay (dalam siklus clock) sebelum RAM memulai sebuah perintah membaca (read). Pada DDR3, CAS atau CL adalah di timing angka pertama misal 6, 7, 8, atau 9 bahkan 10 seperti yang jumpai pada RAM sekarang ini.
  • RAS to CAS Delay (tRCD), adalah timing ke-dua yang amat berpengaruh pada kemampuan RAM untuk menulis (write). Nilai tRCD bisa kita jumpai sama dengan CAS pada spesifikasi RAM namun, ada kalanya IC/chipset RAM tak begitu mahir dalah kemampuan write memiliki angka tRCD +1, +2 atau bahkan +3 dari CAS.
  • TRP adalah timing ke-tiga yang menunjukkan seberapa cepat RAM tersebut dapat melakukan pause data satu baris dan lalu melanjutkan data berikutnya. Nilai TRP direkomendasikan sama dengan nilai CAS.
  • Tras adalah timing ke-empat yang menjaga stabilitas cycle CAS, tRCD dan tRP pada satu siklus timing. Biasanya timing ke empat ini selalu besar bahkan punya nilai 3x CAS terkait menjaga kestabilan, seperti 24, 27 bahkan 28.
  • Row Precharge item Time (T), adalah timing terakhir yang biasanya tak tertera pada rating RAM retail, namun selalu dijumpai pada BIOS pengaturan RAM Timing. T di sini untuk mengontrol jumlah siklus untuk Row Address Strobe (RAS) yang akan diizinkan untuk pre-charge. Semakin kecil akan semakin baik dan semakin cepat siklusnya, di DDR3 ada 1T dan 2T, dan yang menjadi umum dijumpai pada RAM retail adalah 2T.

READ MORE

1 komentar:

LOVELYZ TRILOGY mengatakan...

okm min
power supply hp

Posting Komentar